Dalam kegiatan jahit menjahit, keberadaan
benang memegang peranan penting. Pada umumnya benang digunakan untuk
menjahit pakaian. Namun untuk benang dengan jenis tertentu biasanya
digunakan sebagai hiasan atau pemanis pakaian. Dalam menjahit pakaian, pemilihan benang hendaknya disesuaikan dengan serat bahan, ketebalan bahan, serta setikan yang diinginkan.
Untuk menjahit bahan dari serat alam hendaknya menggunakan benang yang berbahan dasar dari serat alam, begitu pula untuk menjahit bahan dari serat sintetis hendaknya menggunakan benang dari serat sintetis pula. Berdasarkan fungsinya benang diproduksi dalam berbagai jenis serta warna yang sangat beragam.
Benang Jahit ialah benang yang digunakan untuk menjahit. Halus kasar benang ditentukan menurut nomor benang. Makin tinggi nomor benang makin halus benang tersebut. Misalnya benang jahit no. 60 lebih halus dari benang no. 50 dan no. 40.
Untuk menjahit bahan dari serat alam hendaknya menggunakan benang yang berbahan dasar dari serat alam, begitu pula untuk menjahit bahan dari serat sintetis hendaknya menggunakan benang dari serat sintetis pula. Berdasarkan fungsinya benang diproduksi dalam berbagai jenis serta warna yang sangat beragam.
Benang Jahit ialah benang yang digunakan untuk menjahit. Halus kasar benang ditentukan menurut nomor benang. Makin tinggi nomor benang makin halus benang tersebut. Misalnya benang jahit no. 60 lebih halus dari benang no. 50 dan no. 40.